LAPORAN
SISTEM PENCERNAAN PADA REPTIL
SMA NEGERI 7 GARUT
Jalan. Hanjuang No. 20 Bungbulang
Garut 44165
2012-2013
BAB
I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Reptilia adalah salah satu hewan kelas vertebrata
dalam kelompok hewan yang melata. Terdiri dari 4 Ordo yaitu, Lacertillia
(Kadal), Ophidia (Ular), Chrocodilia (Buaya), Chelonia (penyu). Sistem
pencernaan makanan pada reptil meliputi saluran pencernaan dan kelenjar
pencernaan. Sistem pencernaan reptilia meliputi mulut, kerongkongan, lambung,
usus dan kloaka.
B.
Tujuan
Pengamatan
1. Mengetahui
sistem pencernaan reptile
2. Mengetahui
fungsi organ-organ dalam pada reptile
C. Manfaat
Pengamatan
1. Siswa
dapatmengetahui bagian-bagian sistem pencernaan reptile
2. Siswa
dapat mengetahui fungsi organ-organ dalilam pada reptile
BAB
II
LANDASAN
TEORI
A. Landasan Teori
Klasifikasi
Kadal
Phylum : Chordata
Subphylum : Vertebrata
Class : Reptilia (Binatang
Melata)
Ordo : Squamata (Bersquama dari
bahan tanduk)
Subordo : Lacertilia
Famili : Scincidae
Genus : Mabouya
Spesies : Mabouya multifasciata
Sistem pencernaan makanan pada reptil meliputi
saluran pencernaan dan kelenjar pencernaan. Reptil umumnya karnivora (pemakan
daging). Secara berturut-turut saluran pencernaan pada reptil meliputi:
1. rongga
mulut: bagian rongga mulut disokong oleh rahang atas dan bawah, masing-masing
memiliki deretan gigi menempel pada gusi dan sedikit melengkung kearah rongga
mulut. Pada rongga mulut juga terdapat lidah yang melekat pada tulang lidah
dengan ujung bercabang dua,
2. esofagus
(kerongkongan) yaitu saluran pendek pada kadal
3. ventrikulus
(lambung): berbentuk kantung yang bila terisi makanan menjadi lebar.
4. Intestinum
(usus): terdiri atas usus halus dan usus tebal yang bermuara pada anus. Di usus
bermuara dua saluran kelenjar pencernaan, yaitu hati dan pancreas di usus
terjadi pencernaan kimiawi oleh enzim-enzim pencernaan dan terjadi proses
penyerapan sari-sari makanan. Sisa-sisa makanan yang tidak diserap akan
dikeluarkan melalui kloaka.
5. Kloaka
adalah lubang posterior yang berfungsi sebagai satu-satunya lubang untuk
saluran pencernaan dan urin.
Kelenjar
pencernaan pada reptil meliputi hati,
kantung empedu, dan pancreas. Hati pada reptilia memiliki dua lobus (gelambirf
dan berwarna kemerahan. Kantung empedu terletak pada tepi sebelah kanan hati.
Pankreas berada di antara lambung dan duodenum, berbentuk pipih
kekuning-kuningan.
BAB
III
PROSEDUR
DAN HASIL PENGAMATAN
A. Prosedur
1.
Alat
dan Bahan
a. Kadal
b. Pisau
c. Papan/
Nampan
d. Jarum
e. Benang
f. Kapas
g. Paku
4 buah
h. Batu
i.
Alkohol 70%
2.
Cara
Kerja
a. Kadal
diletakkan pada nampan/ papan. Lalu kadal dibius dengan alcohol 70%.
b. Kadal
direntangkan, lalu kedua kaki dan tangannya dipaku.
c. Sesek
kulit kadal di bagian lehernya.
d. Tubuh
kadal dibuka dengan menggunakan pisau tajam, dari bagian atas dekat kepala
sampai kloaka atau bagian ujung pada kadal.
e. Bagian-bagian
dalam organ kadal diamati.
f.
Setelah bagian dalam organ kadal
diamati, tubuh kadal dijahit dengan menggunakan jarum dan benang. Setelah itu
kadal dikembalikan ke habitatnya.
BAB
IV
PENUTUP
A.
Kesimpulan
Setelah
penulis melakukan pengamatan, hasil pengamatan mengenai sistem pencernaan pada
reptil sama dengan teori mengenai reptil yaitu: mulut, esofagus(kerongkongan),
lambung, usus dan kloaka.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar